Idiom ini digunakan untuk mengingatkan orang agar tidak melebih-lebihkan kemampuan sendiri
.
.
Dikisahkan, Master Lŭ Bān adalah pengrajin ahli di zaman kuno, dan semua orang tahu dia adalah yang terbaik.
Suatu hari, seorang tukang kayu muda datang, memamerkan kapaknya dan memberi tahu semua orang betapa hebatnya dia dalam mengerjakan sesuatu. Seorang pejalan kaki yang lewat dengan bercanda bertanya kepadanya apakah bisa membuat pintu kayu yang bagus seperti "yang itu," sambil menunjuk ke pintu Lu Ban.
Kesombongan tukang kayu itu terhenti ketika dia mengetahui itu pintu milik Lu Ban, pada saat itu wajahnya memerah dan langsung pergi.
Artinya kita tidak boleh sombong dengan kemampuan kita, karena diatas langit ada langit
No comments:
Post a Comment