Perasaan yang tak kunjung hilang...

*gambar hanya pemanis saja, ini foto saya ketika pergi jalan-jalan ke Karawang dalam rangka melupakan si dia, tapi berakhir nangis-nangis di bus karena makin jauh ternyata makin kangen sama dia T_T

Masih ingat kan dengan tulisan ku Yang sebelumnya ...

ini adalah kelanjutan atau kabar terupdate mengenai curhat tersebut, hahaha... 

Well ternyata sampai saat ini, 17 November 2022, aku masih mencintai dia, masih gemeteran klo ketemu dia tapi ga separah yang bulan Juli, dia juga masih terus hadir dalam pikiran saya, klo dulu setiap detik, mungkin sekarang hanya setiap beberapa menit...

Perkembangan hubungan ku dengan dia juga jauh lebih baik dari sebelumnya, skrg dia sudah save nomor ku... bahkan kandang ngintipin status WA ku (ciyeeee), dan klo ngobrol pun durasi nya lebih panjang, udah pernah sepayung berdua, boncengan motor, ngobrol diatas aspal berdua, so sweet ya...

Harusnya dengan momen2 itu saja aku bersyukur ya///dan tidak mengharapkan lebih, karena setiap detik yang aku habiskan dengan dia benar2 tdk dapat dibayar dengan apapun, sangat berharga... harusnya aku tidak meminta lebih lagi,, tapi tetap, aku masih ingin bertemu dia, masih ingin menghabiskan lebih banyak waktu lagi dengan dia...dan tentu saja masih ingin diperhatikan oleh dia...setiap terbesit suatu saat dia akan menggandeng tangan orang lain, rasanya hati ini benar2 patah, benar2 hancur, aku harus mempersiapkan itu semua, tapi kenapa rasanya tidak akan siap T_T

Terkadang aku rasanya ingin sekali pergi jauh, ke luar negeri kek, ke planet mars mgkn? pokoknya jauh sekali... pengen ketemu orang2 baru, lingkungan baru, biar bisa lupain dia... dinding pembatas antara kami yang terlalu kuat, membuat ku kadang rasanya ingin sekali kembali ke mesin waktu, dan memilih jalan lain yang memungkinkan aku tidak bertemu dia...  Meskipun sebenarnya ada saja kemungkinan kami bisa bersama dalam waktu yang lama, jika memang sama2 bertekad ingin bersama, tapi wong dia aja sepertinya ga ada perasaan sama aku....

Tuhan, entah apa maksudMu membuatku mencintai orang seperti dia, pelajaran apa yang mau Kau berikan kepadaku? yang jelas aku benar2 masih tidak habis pikir dan masih benar2 blm ada gambaran mengenai apa tujuanMu sebenarnya, meskipun aku tau ujung2nya pasti baik... tapi yang jelas sekarang aku sangat menderita sekaligus bahagia bisa dipertemukan dengan sosok Dia, satu-satunya orang yang sangat aku cintai didunia ini. 

Tulisan ini bersambung ke : Ternyata dia adalah Twin Flame ku

BCC, 17 November 2022

Diman Nurjaman